Kapolda Papua Pimpin Refleksi Tengah Semester Polda Papua, Catat Data Kejahatan dan Kecelakaan di Semester I 2023

    Kapolda Papua Pimpin Refleksi Tengah Semester Polda Papua, Catat Data Kejahatan dan Kecelakaan di Semester I 2023

    JAYAPURA - Bertempat di Lapangan Mako Polda Papua, Koya Koso, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri, S.I.K., memimpin pelaksanaan refleksi tengah semester Polda Papua yang dihadiri oleh sekitar para tamu undangan yang berjumlah kurang lebih 1000 orang. Pada hari Sabtu, 1 Juli 2023.

    Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh penting, antara lain Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan, M.Han., Kabinda Papua, Mayjen TNI (Purn) Gustav Agus Irianto, Danlantamal X Jayapura, Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, M.Tr., Opsla, Danlanud Silas Papare, Marsma TNI M. Dadan Gunawan, S.T., M.M., CHRMP, Asisten Pidana Militer Kejaksaan Tinggi Papua, Letkol Chk Dastriadi Andharu Harimurti Hartoko, S.H., Wakapolda Papua, Brigjen Pol. Ramdani Hidayat, S.H.

    hadir juga Ketua Bhayangkari Daerah Papua, Ny. Eva Mathius Fakhiri beserta Pengurus Bhayangkari Daerah Papua, para pejabat utama Polda Papua, Kapolres/ta Jajaran Polda Papua, Pj. Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, S.STP., M.Si., para purnawirawan dan warakawuri Polri, para pejabat unsur Muspida, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta para Pamen, Pama, Bintara, Tamtama, dan ASN Polda Papua.

    Kegiatan dimulai dengan pemutaran video refleksi semester I tahun 2023 oleh Kapolda Papua yang berdurasi kurang lebih 6 menit.

    Dalam sambutannya, Kapolda Papua menyampaikan beberapa poin penting. diantaranya ucapan selamat Hari Bhayangkara Ke-77 kepada keluarga besar Polri jajaran Polda Papua. 

    Dirinya  juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdian, pengorbanan, dan sumbangsih seluruh anggota Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban, menegakkan hukum, serta memberikan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat di tanah Papua.

    Kapolda juga menekankan bahwa jajaran Polri akan menghadapi tantangan yang semakin berat dan kompleks, mulai dari kejahatan konvensional, kejahatan lintas negara, kejahatan terhadap kekayaan negara, hingga kejahatan yang berimplikasi terhadap kontinuitas. Ia berharap semua kelemahan dapat dijadikan kekuatan dalam menjalankan tugas.

    “Pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, terutama mengingat akan diselenggarakannya pemilu dan Pilkada serentak pada tahun 2024, ” ucap Kapolda

    Kapolda berharap agar tidak terjadi polarisasi yang memecah belah antar masyarakat atau anak bangsa seperti yang terjadi pada pemilu tahun 2019.

    Kapolda juga mencatat data kasus kejahatan pada semester I 2023, dengan total sebanyak 2.439 kasus. Rincian kasus tersebut meliputi kejahatan konvensional sebanyak 2.107 kasus, kejahatan lintas negara sebanyak 128 kasus, kejahatan terhadap kekayaan negara sebanyak 86 kasus, dan kejahatan dengan implikasi kontinuitas sebanyak 118 kasus.

    “Polda Papua juga mencatat berbagai kasus di bidang kamtibcerlntas pada semester I tahun 2023. Kasus kecelakaan lalu lintas tercatat sebanyak 597 kasus, dengan rincian 87 meninggal dunia, 412 luka berat, dan 475 luka ringan, ” tambahnya.

    Lanjut Kapolda, kasus pelanggaran lalu lintas mencapai 18.996 kasus, dengan rincian 4.161 tilang dan 14.835 teguran. Selain itu, terjadi 5 kecelakaan udara dan 7 kecelakaan laut yang tersebar di beberapa Kabupaten.

    Selama semester I 2023, Polda Papua juga mencatat kasus menonjol lainnya seperti penangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua dengan total sebanyak 75 kasus, Penyalahgunaan Senjata Api (Senpi) dan Bahan Peledak (Handak) yang berhasil disita di wilayah hukum Polda Papua dan Polres Jajaran sebanyak 142.

    Dengan refleksi tengah semester ini, diharapkan Polda Papua dapat terus meningkatkan kinerja dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tanah Papua serta memperkuat sinergi dengan seluruh komponen masyarakat. (*) 

    jayapura
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Panggung Prajurit di Lapangan Mako Brimob...

    Artikel Berikutnya

    Tim Kesehatan Keladi Sagu Obati Penderita...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami